Tips Memilih Sabun Mandi Sesuai Tipe Kulit

Kutus Kutus – Sabun adalah segala macam bahan pembersih yang terbuat dari asam lemak. Secara sederhana, sabun bekerja dengan cara membersihkan kulit dari kotoran, keringat, dan sebum (minyak yang dihasilkan tubuh secara alami) pada kulit.
Zat yang berperan dalam hal ini adalah surfaktan. Surfaktan adalah bahan kimia yang menstabilkan campuran minyak dan air pada proses pembuatan sabun. Selain sabun, surfaktan juga bisa ditemukan pada body lotion, parfum, dan produk pembersih sejenisnya.

Tips memilih sabun mandi sesuai tipe kulit
Ada banyak sekali jenis sabun mandi, tapi yang paling bagus adalah yang cocok dengan kebutuhan kulit Anda. Setelah mengenali tipe kulit Anda dan kebutuhannya, berikut berbagai macam sabun yang bisa Anda pilih.

  1. Kulit sensitif
    Tipe kulit yang satu ini memang bisa agak rumit soal masalah perawatan. Jika salah memilih sabun, kulit justru bisa iritasi. Untuk mencegah timbulnya iritasi, pemilik kulit sensitif sebaiknya memakai sabun mandi yang tidak memiliki pewarna dan parfum.
    Selain itu, pastikan sabun yang Anda pilih memiliki nilai pH yang seimbang. Nilai pH menentukan tingkat keasaman kulit Anda. Kulit yang sehat memiliki pH antara 4,7 – 5,75. Lebih dari itu, kulit akan semakin kering dan rentan iritasi.
    Anda juga dapat mencari sabun mandi yang mengandung bahan organik, misalnya sabun susun kambing. Pasalnya, sabun yang memiliki bahan-bahan organik cenderung tidak memiliki bahan pengawet untuk mengurangi efek samping yang buruk bagi kulit Anda.
    Meski begitu, ingatlah bahwa tidak semua kandungan pada sabun kulit sensitif cocok untuk Anda. Sabun yang cocok untuk satu orang belum tentu pas untuk yang lain. Jika Anda ragu, cara terbaik adalah dengan berkonsultasi ke dokter spesialis kulit.
  2. Kulit kering
    Sabun mandi terbaik untuk pemilik kulit kering adalah yang mengandung pelembap. Carilah sabun dengan bahan lembut yang mengandung gliserin, sebab gliserin mampu mengunci kelembapan pada jaringan kulit untuk waktu yang lebih lama. Selain pelembap alami seperti gliserin, Anda juga bisa memilih sabun mandi yang mengandung berbagai bahan organik. Carilah kandungan minyak zaitun, cocoa butter, lidah buaya, minyak kelapa, minyak jojoba, atau alpukat jika kulit Anda kering.
    Hindari juga pemakaian sabun berbahan detergen atau antibakteri. Kedua bahan ini dapat mengiritasi kulit dan membuat kulit lebih mudah meradang. Ini karena detergen dan bahan kimia kasar sejenisnya dapat menghilangkan minyak alami kulit.

Baca Juga: Penyebab Munculnya Bau Badan Berlebih

  1. Kulit berminyak
    Punya kulit berminyak memang jadi masalah tiada akhir jika tidak ditangani dengan tepat. Pasalnya, kulit berminyak membuat makeup mudah luntur, rentan berjerawat, dan membuat Anda ingin mandi setiap saat karena badan lengket dan berminyak.
    Jika Anda memiliki kulit jenis ini, Anda bisa menggunakan sabun antibakteri berbahan lembut dengan kandungan gliserin. Pilihlah pula sabun mandi yang tidak mengandung bahan kimia serta detergen untuk menghindari iritasi dan minyak berlebih.
  2. Kulit kombinasi
    Oleh karena sifatnya yang terdiri dari kulit kering dan berminyak, kulit kombinasi perlu dibersihkan secara khusus menggunakan produk yang berbeda-beda. Meski begitu, hal utama yang perlu Anda cari dari sabun mandi adalah keterangan bebas detergen.
    Gunakan sabun mengandung pelembap pada area kulit yang lebih kering. Sementara itu, bagian kulit yang berminyak perlu dibersihkan dengan sabun mengandung benzoyl peroxide. Hal ini bertujuan untuk mencegah peradangan atau jerawat pada tubuh.

Anda bisa menggunakan sabun dari kutus kutus untuk semua jenis kulit, pesan di sini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *