Beragam Manfaat yang Terkandung dalam Jamur Salju

Kutus Kutus – Secara keseluruhan, jamur cenderung rendah kalori dan mengandung sedikit protein dan serat. Selain itu, jamur umumnya mengandung sedikit vitamin D, zinc, kalsium, dan folat yang baik untuk sistem kekebalan tubuh, kesehatan tulang, serta perkembangan otak.

Mulai dari mencegah penyakit jantung hingga memperkuat sistem imun, simak beragam manfaat jamur salju yang baik untuk kesehatan.

1. Meredakan peradangan

Peradangan adalah cara alami tubuh dalam merespons cedera dan mendukung proses penyembuhan. Kondisi ini umumnya dapat menghilang ketika cedera yang dialami telah sembuh.

Namun, jika tubuh tetap berada dalam keadaan meradang, kondisi ini disebut sebagai peradangan kronis dan sering kali dikaitkan dengan penyakit jantung serta kanker.

Peradangan kronis juga dikaitkan dengan meningkatnya kadar penanda proinflamasi, seperti oksida nitrat, interleukin-1 beta, interleukin-6, hingga tumor necrosis factor-alpha. Jamur salju dipercaya mengandung aktivitas antiradang yang dianggap mampu menurunkan kadar penanda proinflamasi di dalam tubuh.

2. Mengandung antioksidan

Terlalu sering terpapar dengan radikal bebas dinilai dapat menyebabkan tubuh mengalami stres oksidatif. Situasi ini berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan, seperti kerusakan jaringan tubuh dan sel.

Untuk menetralisir radikal bebas, tubuh membutuhkan antioksidan yang dianggap ampuh dalam melawan stres oksidatif.

Sebuah tes tabung yang dimuat dalam jurnal Analytical Cellular Pathology menunjukkan bahwa kandungan polisakarida yang dimiliki jamur salju dipercaya dapat meredakan stres oksidatif dengan cara melawan radikal bebas.

3. Meningkatkan kesehatan otak

Polisakarida yang dimiliki jamur salju juga dipercaya memiliki efek positif pada tubuh. Kali ini, senyawa tersebut dinilai bisa meningkatkan kesehatan otak, tepatnya dengan menjaga sel otak dari kerusakan sel saraf dan penyakit degeneratif.

Sebuah tes tabung menunjukkan bahwa ekstrak jamur salju dapat meredakan keracunan pada otak yang disebabkan oleh beta amyloid, yakni protein yang sering kali dikaitkan dengan penyakit Alzheimer jika kadarnya terlalu tinggi.

Tidak hanya itu, studi lain yang dimuat dalam Journal of Medicinal Food menunjukkan, 75 partisipan yang mengonsumsi 600 hingga 1200 miligram (mg) suplemen jamur putih setiap hari selama 8 minggu mengalami peningkatan daya ingat jangka pendek dibandingkan dengan kelompok kontrol.

4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Komponen bioaktif yang dimiliki jamur salju atau jamur kuping putih dipercaya dapat menstimulasi sebagian dari sel sistem kekebalan tubuh.

Sebuah tes tabung yang dirilis dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry menyatakan bahwa protein yang ditemukan di dalam jamur salju bisa menstimulasi aktivitas makrofag, yaitu sebuah jenis sel darah putih yang membunuh bakteri dan menghilangkan jaringan yang rusak.

Baca juga : Cara Mudah Hilangkan Kantuk yang Ganggu Produktivitas

Di dalam pengobatan tradisional Tiongkok, jamur salju dipercaya efektif untuk orang lanjut usia (lansia) yang memiliki sistem pernapasan lemah dan batuk kering.

5. Baik untuk kecantikan dan kesehatan kulit

Jamur salju cukup dikenal di dalam industri kecantikan karena dinilai bermanfaat dalam mencegah penuaan dan melembapkan kulit. Pasalnya, kandungan polisakarida di dalamnya berpotensi ampuh meningkatkan hidrasi kulit dengan cara menjaga air dan kolagen di dalam kulit setelah terpapar sinar matahari.

Lebih dari itu, kandungan ini juga dinilai bisa membentuk semacam film (selaput) transparan yang meningkatkan retensi air saat berada di permukaan kulit. Dengan demikian, jamur salju dipercaya mampu bertindak sebagai pelembap dan obat pencegah penuaan alami.

6. Menjaga kadar gula darah

Polisakarida yang dimiliki jamur salju juga berpotensi menjaga kadar gula darah. Sebuah tes tabung di dalam jurnal Applied Microbiology and Biotechnology menyatakan bahwa polisakarida dipercaya bisa menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin (cara sel merespons terhadap hormon insulin).

Selain itu, penelitian tabung menemukan bahwa ekstrak jamur putih dapat secara positif mempengaruhi enzim dan hormon yang berhubungan dengan diabetes.

Dalam penelitian tersebut, jamur putih diyakini mampu menghambat aktivitas reduktase aldosa. Peningkatan kadar enzim ini dapat menyebabkan kerusakan mata dan saraf pada penderita diabetes.

7. Menurunkan risiko penyakit jantung

Komponen yang ditemukan di dalam jamur salju juga dianggap mampu mencegah penyakit jantung. Sebuah tes tabung yang dirilis dalam Journal of Food Science membuktikan bahwa aktivitas antioksidan di dalam jamur salju berpotensi bisa mencegah oksidasi kolesterol jahat (LDL).

Silahkan oder Minyak Kutus Kutus yang kaya akan beragam manfaat baik untuk setiap keluhan kesehatan Anda, pesan disini sekarang !