Tidak Hanya Berdampak Buruk, Sebum Juga Sangat Dibutuhkan Kulit

Kutus Kutus – Sebum adalah zat yang diproduksi oleh kelenjar sebasea atau kelenjar minyak (sebaceous glands). Kelenjar sebasea bisa ditemukan di hampir semua area tubuh, kecuali telapak tangan dan telapak kaki. Glandula paling banyak ditemukan di area wajah (terutama area T, seperti dahi, hidung, dan dahi), punggung, serta area genital. Ketika produksi sebum terjadi secara berlebihan, maka rambut dan kulit Anda akan terlihat berminyak. Sebaliknya, apabila produksi sebum kurang, maka kulit Anda akan menjadi terasa kering.Produksi sebum berlebih erat kaitannya dengan produksi hormon androgen. Produksi hormon tersebut akan meningkat tinggi saat Anda memasuki usia pubertas. Itulah sebabnya, anak remaja seringkali dikaitkan dengan jerawat. Kondisi lain, seperti kehamilan maupun gangguan hormon juga bisa membuat seseorang lebih mudah berjerawat yang disebabkan oleh produksi sebum meningkat.
Fungsi Sebum
Walaupun kerap dikenal sebagai penyebab pembentukan jerawat dan komedo, ada beberapa fungsi sebum yang baik untuk kesehatan kulit. Berikut beberapa fungsi sebum.

  1. Menjaga kelembapan kulit
    Dalam jumlah yang cukup, fungsi sebum adalah membantu mengunci kelembapan kulit. Sebum merupakan minyak alami yang berfungsi untuk melumasi kulit sehingga menjaganya tetap lembap. Dengan demikian, kulit Anda bisa tetap kenyal dan lentur serta tidak terlalu kering , pecah-pecah, dan iritasi.
  2. Melindungi kulit dari mikroba
    Fungsi sebum adalah sebagai pelindung kulit dari berbagai penyebab infeksi bakteri. Ini karena sebum mampu menjaga pH alami kulit agar tetap normal, yakni berada pada kisaran pH 4.5-6,0 sehingga mencegah pertumbuhan berbagai jenis bakteri.
  3. Mencegah infeksi jamur
    Fungsi sebum juga terbukti dapat mencegah infeksi penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur, seperti kurap. Orang-orang yang memproduksi sebum lebih sedikit biasanya akan rentan mengalami penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur.
  4. Melindungi kulit dari paparan sinar matahari
    Melindungi kulit dari paparan sinar matahari juga menjadi fungsi sebum berikutnya.Kandungan squalene pada sebum terbukti dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari dan kerusakan kulit yang disebabkan oleh sinar ultraviolet (UV).
    Adakah cara menghilangkan sebum berlebih?
    Ada beberapa cara menghilangkan sebum bila Anda sedang berjerawat menggunakan sejumlah produk perawatan kulit di bawah ini.
  5. Sabun muka berbahan asam salisilat
    Salah satu cara menghilangkan sebum yang berlebihan adalah dengan menggunakan produk sabun cuci muka mengandung asam salisilat.Asam salisilat atau salicylic acid dapat membantu mengangkat kelebihan sebum di kulit. Dengan ini, bakteri penyebab jerawat pun bisa dihilangkan.
  6. Gel atau krim mengandung benzoil peroksida
    Benzoil peroksida atau benzoyl peroxide gel dapat membantu kulit dari masalah sebum dan jerawat dengan tiga cara.Pertama, membuat kulit menjadi lebih kering dan mengelupas lapisan kulit paling luar sehingga lapisan kulit yang lebih sehat bisa terbukaDi samping itu, menggunakan produk perawatan kulit mengandung benzoil peroksida dapat mencegah pertumbuhan bakteri di kulit dan menyingkirkan sumbatan di folikel rambut
  7. Krim azelaic acid
    Krim asam azeleat atau azelaic acid juga dapat digunakan sebagai cara menghilangkan sebum. Anda bisa menggunakannya dua kali sehari setelah mencuci muka. Sesudah menggunakan bahan ini selama beberapa waktu, Anda bisa mengurangi frekuensi penggunaannya menjadi satu kali sehari.Azelaic acid dapat membantu menyingkirkan bakteri dan mengurangi pembentukan komedo. Namun, hasilnya mungkin baru akan terlihat setelah beberapa minggu pemakaian.
  8. Tretinoin
    Tretinoin adalah senyawa turunan vitamin A yang dapat ditemui dalam bentuk gel, krim, atau bahkan cairan. Tretinoin bekerja dengan cara menghilangkan sumbatan di folikel rambut dan mempercepat pergantian sel-sel kulit.Namun, bahan ini juga dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari. Maka dari itu, Anda perlu menggunakan sunscreen atau tabir surya bila rutin menggunakan tretinoin sehari-hari.
  9. Gunakan antibiotik
    Jika berbagai kandungan bahan aktif di atas tidak ampuh menghilangkan jerawat, dokter bisa meresepkan salep antibiotik untuk mengurangi pertumbuhan bakteri secara signifikan. Apabila jerawat masih belum juga hilang, maka dokter akan meresepkan antibiotik oral, seperti minoksiklin atau doxycycline.Untuk mengatasi jerawat akibat produksi sebum berlebih, Anda juga harus selalu menjaga kebersihan kulit dengan rutin mencuci wajah dengan cara yang baik dan benar.

Pakai Kutus Kutus yang sudah teruji dan terbukti khasiatnya,
minyak herbal alami yang banyak manfaatnya, klik disini untuk pemesanan !

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *