Kutus Kutus – Umat muslim seluruh dunia sedang menjalankan ibadah puasa ramadhan selama sebulan. Namun, banyak yang mengkhawatirkan kondisi kesehatan tubuh ketika berpuasa, pola makan dan minum akan berubah.
Perlu anda ketahui, puasa tidak hanya sekedar menjalankan ibadah saja, namun juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Puasa telah terbukti bisa membantu menurunkan berat badan hingga memelihara kesehatan mental.
Selain itu, apa saja sih manfaat lain bagi kesehatan tubuh ketika berpuasa?
Menurunkan Berat Badan
Secara teori, tidak makan dan minum memang dapat menurunkan asupan kalori yang masuk ke dalam tubuh, sehingga terjadi penurunan berat badan.
Menurut penelitian di The American Journal of Clinical Nutrition bahwa berpuasa dapat meningkatkan metabolisme melalui peningkatan kadar norepinefrin di dalam tubuh. Penurunan berat badan dapat terjadi.
Selain itu, dalam salah satu review yang dipublikasikan di jurnal Nutrition, disebut bahwa manfaat puasa sehari penuh dapat membuat berat badan turun hingga 9 persen.
Massa lemak tubuh juga menurun secara signifikan setelah menjalankannya selama 12-24 minggu.
Akan tetapi, perlu diperhatikan juga menu makanan pada sahur dan berbuka. Pastikan makanan yang bernutrisi dan tidak banyak mengandung gula. Agar dietmu berhasil.
Menurunkan Kadar Kolesterol Darah
Berdasarkan studi yang dipublikasikan di jurnal Obesity, disebutkan bahwa puasa selama delapan minggu dapat menurunkan kadar LDL (kolesterol “jahat”) hingga 25 persen dan kadar trigliserida hingga 32 persen.
Bahkan, pada sebuah studi yang dilakukan pada 4.629 orang dan dilansir American Journal of Cardiology, menyebutkan bahwa dengan berpuasa dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
Mengontrol Kadar Gula Darah
Manfaat puasa bagi kesehatan yang pertama adalah membantu mengontrol kadar gula darah. Beberapa studi menyebutkan, berpuasa dapat membantu mengontrol kadar gula darah agar tetap stabil, sehingga bermanfaat untuk pasien diabetes.
Dalam studi di The Journal of Nutrition, peneliti menyimpulkan, berpuasa secara berselang-seling akan mendorong seseorang memiliki kadar insulin yang lebih terkontrol, dibandingkan mencit yang menjalani diet rendah kalori.
Studi lain yang dipublikasikan di World Journal of Diabetes, penelitian yang dilakukan pada 10 subjek dengan diabetes mellitus tipe 2 menyebutkan bahwa menjalani ibadah puasa dapat turunkan kadar gula darah secara signifikan.
Namun, sebelum berpuasa, penyandang diabetes yang mengonsumsi obat atau insulin tetap harus berkonsultasi dulu dengan dokter.
Hal ini bertujuan agar penurunan kadar gula darah tidak terjadi secara drastis yang justru dapat membahayakan pasien.
Menurunkan Tingkat Stres
Pada penderita depresi atau stres, ternyata ada pula manfaat puasa bagi kesehatan mental.
Hal ini terjadi karena saat berpuasa,anda didorong untuk menahan hawa nafsu lainnya, menjadi lebih bersabar dan tenang. Semua itu adalah hal-hal positif yang dapat membantu Anda terhindar dari stres.
Melawan Peradangan
Peradangan akut merupakan proses kekebalan normal yang dipakai tubuh untuk bantu melawan infeksi. Namun, peradangan kronis bisa menimbulkan konsekuensi serius untuk kesehatan.
Penelitian menunjukkan, peradangan mungkin terlibat pada perkembangan kondisi yang kronis, misalnya kanker, penyakit jantung, serta rheumatoid arthritis.
Sebuah penelitian dengan subjek 50 orang dewasa sehat menunjukkan, satu bulan berpuasa intermiten secara signifikan menekan tingkat penanda peradangan.
Meningkatkan Produksi Hormon Baik
Hormon pertumbuhan (human growth hormone/HGH) merupakan sejenis hormon protein penting untuk mendukung kesehatan Anda.
Beberapa penelitian sudah membuktikan kalau berpuasa secara alami bisa meningkatkan kadar hormon pertumbuhan tersebut.
Sebuah studi pada 11 orang dewasa sehat menunjukkan bahwa berpuasa selama 24 jam secara signifikan meningkatkan kadar HGH.
Sementara itu, penelitian lainnya pada sembilan pria menemukan, hanya dua hari puasa meningkatkan hingga lima kali lipat produksi HGH.
Puasa juga bisa membantu Anda mempertahankan kadar gula di dalam darah serta hormon insulin yang lebih stabil sepanjang hari. Hal inilah yang selanjutnya dapat mengoptimalkan HGH.
Beberapa penelitian menemukan kalau mempertahankan peningkatan kadar insulin justru bisa mengurangi kadar HGH.
Berpuasa terbukti memiliki manfaat baik bagi kesehatan. Jika anda memiliki riwayat penyakit tertentu, anda bisa berkonsultasi dahulu dengan dokter.
Semoga anda bisa menjalankan puasa ramadhan kali ini sebaaik mungkin. Jangan takut untuk berpuasa dapat membuat kesehatan anda lebih buruk.
Pakai Kutus Kutus yang sudah teruji dan terbukti khasiatnya,
minyak herbal alami yang banyak manfaatnya, klik disini untuk pemesanan !