Kutus Kutus – Mungkin Anda menganggap ketombe kering sama dengan ketombe basar. Secara kasat mata, perbedaan ketombe basah dan ketombe kering dapat dilihat dari:
1. Bentuk dan ukuran ketombe
Salah satu perbedaan ketombe basah dan ketombe kering bisa dilihat dari bentuk dan ukurannya. Sebenarnya, tidak ada istilah ketombe kering dalam dunia medis. Kondisi ketombe kering mungkin muncul akibat kulit kepala kering dan mengelupas yang menghasilkan serpihan kecil-kecil nan halus berwarna putih. Sedangkan, ketombe basah terlihat seperti serpihan kulit kepala yang mengelupas, berwarna kuning serta terasa lengket dan berminyak saat disentuh.Ketombe basah tidak mudah jatuh seperti ketombe yang berbentuk serpihan kecil nan halus. Ketombe basah biasanya menempel pada batang rambut dan kulit kepala. Jika menggaruk kulit kepala, Anda akan merasa permukaannya basah atau lembap.
2. Gejala
Perbedaan ketombe basah dan ketombe kering juga terletak pada gejala yang ditimbulkan.Ketombe kering umumnya tidak menyebabkan iritasi atau kemerahan pada kulit kepala. Sedangkan, ketombe basah bisa berisiko menimbulkan iritasi atau kemerahan. Kondisi ini pun bisa terjadi cukup lama, bahkan bisa menyebabkan gatal dan peradangan yang parah pada kulit kepala. Ketombe basah yang disebabkan oleh dermatitis seboroik dapat menyebabkan kulit kepala terlihat seperti mengalami psoriasis, eksim, atau reaksi alergi tertentu. Lokasi munculnya ketombe basah bisa beragam. Mulai dari, garis batas rambut di dahi, bagian belakang rambut dekat leher, atau di sekitar telinga.Meski kerap muncul di kulit kepala, dermatitis seboroik juga bisa terjadi pada area tubuh lainnya.
Menghilangkan Ketombe Basah dengan Cara yang Disarankan Dokter
Jika kondisi ketombe basah tidak kunjung sembuh setelah melakukan berbagai cara alami, bahkan menyebabkan kulit kepala memerah, bengkak, atau gejalanya semakin parah, maka segeralah berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan mendiagnosis masalah ketombe basah yang Anda alami. Bila perlu, ia akan mengambil sampel kulit kepala Anda dan menganalisisnya di laboratorium. Setelah mendapat diagnosis yang pasti, dokter mungkin akan meresepkan krim, sampo, atau obat antijamur tertentu untuk meredakan gejala. Beberapa alternatif cara menghilangkan ketombe basah yang bisa Anda lakukan di rumah, antara lain:
1. Sampo khusus
Salah satu cara menghilangkan ketombe basah bisa melalui penggunaan sampo khusus. Anda bisa membelinya secara bebas di apotek atau toko yang menjual produk dan alat kesehatan, atau mendapatkannya melalui resep dokter. Umumnya, jenis sampo ini mengandung coal tar, ketoconazole, selenium sulfide, zinc pyrithione, dan asam salisilat di dalamnya.
2. Obat oles
Saat berkonsultasi dengan dokter, ia mungkin akan meresepkan obat oles antijamur atau lotion kortikosteroid yang dapat membantu mengatasi kulit kepala bermasalah akibat dermatitis seboroik. Namun, perlu diketahui bahwa penggunaan obat oles ini harus sesuai dengan instruksi dari dokter.
3. Berjemur
Berjemur di pagi hari juga bisa dilakukan sebagai cara menghilangkan ketombe basah yang disebabkan oleh dermatitis seboroik.Pastikan Anda selalu mengoleskan sunscreen atau tabir surya sebelum berjemur di bawah sinar matahari. Dalam waktu jangka panjang, cara menghilangkan ketombe basah yang disebabkan oleh dermatitis seboroik bisa menimbulkan efek samping. Segera konsultasikan dengan dokter apabila efek samping yang timbul dirasa mengganggu aktivitas sehari-hari.Pada orang dengan kondisi tertentu yang masalah ketombe basahnya cukup parah, mungkin perlu dilakukan kombinasi beberapa pengobatan sekaligus sambil menemukan cara menghilangkan ketombe basah yang benar-benar efektif.
Pakai Kutus Kutus yang sudah teruji dan terbukti khasiatnya, minyak herbal alami yang banyak manfaatnya, klik disini untuk pemesanan !