Kutus Kutus – Biasanya tungau kasur hidup dan berkembang biak di kasur, sofa, dan karpet. Pasalnya, tungau kasur adalah hewan sejenis microspider yang hidup di lingkungan kotor. Mengapa kasur, sofa, dan karpet sangat disukai tungau kasur? Karena tungau ini memperoleh makanan dari serpihan kulit manusia yang mengelupas pada saat kita tidur. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa rata-rata setiap orang melepaskan 1,5 juta sel kulit mati per jam dan mengeluarkan keringat 0,9 liter per hari, termasuk pada saat tidur. Itulah mengapa tungau ini suka bersemayam di kasur.
Tungau kasur bisa menyebabkan gangguan kulit. Apa saja gangguan kulit yang diakibatkan tungau kasur?
1. Tungau kasur menyebabkan kulit gatal-gatal
Gangguan kulit yang sering dirasakan akibat tungau ini ialah gata-gatal. Gatal-gatal akan berubah menjadi ruam merah jika semakin parah. Gatal-gatal ini disebabkan terpaparnya kulit oleh kotoran tungau. Pada dasarnya, yang berbahaya bagi manusia adalah kotoran tungai, bukan tungai kasur itu sendiri.
2. Tungau kasur juga bisa menyebabkan sakit kulit
Jika kulit yang gata-gatal semakin parah, tungau kasur dapat menyebabkan kulit yang gatal menjadi kudis (scabies). Jika seseorang terkena kudis, maka sangat rentan menularkan penyakit tersebut kepada orang lain. Demam juga akan terjadi jka kondisinya semakin memburuk.
Gejala umum dari gatal-gatal kulit yaitu munculnya bentolan besar pada permukaan kulit. Kamu tetap harus waspada, kondisi tersebut dapat berangsur menjadi kondisi yang semakin parah. Makanya, kamu harus rajin membasmi tungau yang mungkin bersarang di kasurmu.
Bersin-bersin setelah bangun tidur bisa jadi disebabkan tungau kasur.
Sebagian orang sering terserang bersin ketika baru bangun tidur. Bersin-bersin ini bisa jadi disebabkan tungau kasur, apabila kotoran si tungau kasur bercampur dengan debu kemudian udaranya terhirup manusia ketika bernapas.
Debu yang bercampur dengan kotoran tungau kasur itu akan menempel di dinding rongga hidung dan akan menyebabkan bersin-bersin.
Sakit pernapasan dapat dipicu kotoran tungau kasur
Seperti poin sebelumnya, tungau kasur dapat menyebabkan bersin-bersin. Bersin-bersin merupakan salah satu gangguan pernapasan. Udara yang bercampur dengan debu dan kotoran tungau sangat berbahaya bagi pernapasan. Sprei yang dibiarkan kotor terlalu lama juga menjadi sarang tumbuh dan berkembang biaknya tungau kasur. Jadi, rajinlah membersihkan kasur di rumah.
Tungau kasur menyebabkan gangguan pernapasan lain seperti asma
Telah dijelaskan sebelumnya, tungau kasur dapat mengganggu sakit pernapasan manusia. Asma, salah satu gangguan pernapasan yang disebabkan tungau kasur. Asma merupakan gangguan pada saluran pernapasan manusia yang menyebabkan penderitanya sulit bernapas.
Seseorang yang memiliki riwayat penyakit asma atau bahkan yang tidak memiliki riwayat penyakit ini sekalipun, jika menghirup debu yang sudah bercampur dengan kotoran tungau kasur akan mengalami gejala asma yang cukup parah.
Cara ampuh membasmi tungau kasur
Beragam cara yang dapat Anda lakukan untuk membasmi tungau kasur. Salah satu cara yang paling wajib dilakukan yaitu mengganti sprei dan sarung bantal serta guling secara rutin. Minimal ganti sprei milikmu seminggu sekali untuk menghindari munculnya tungai kasur.
Kamu juga bisa menghindari bahan-bahan yang disukai tungai kasur, seperti bahan kapuk. Ganti bahan kapuk dengan bahan dakron atau busa. Jika kamu masih tetap ingin menggunakan bahan kapuk, sebaiknya gunakan pembungkus plastik sebelum melapisi kasur dengan sprei.
Selain rutin mengganti sprei, sesekali bersihkan kasurmu menggunakan vacuum cleaner. Lakukan minimal satu atau dua bulan sekali untuk menghindari tungau yang bersemayam di kasurmu.
Pakai Kutus Kutus yang sudah teruji dan terbukti khasiatnya, minyak herbal alami yang banyak manfaatnya, klik disini untuk pemesanan !